Thursday, July 8, 2010

'Aqua' Palsu

Indonesia menjadi surga bagi pemalsuan. Minimnya pengawasan dan tindakan tegas pemerintah membuat konsumen banyak dirugikan. Salah satunya air mineral palsu atau air mineral isi ulang.

Maraknya peredaran air mineral palsu banyak ditemui saat kita membeli air tersebut di warung kaki lima atau pedagang pinggir jalan. Air mineral isi ulang itu dijual setelah memanfaatkan botol minuman bekas yang telah dibuang.

Maraknya air mineral palsu ini memunculkan gerakan merusak botol air mineral bekas yang beredar melalui BlackBerry Messenger. Isi pesan berantai itu adalah
http://agoong.files.wordpress.com/2008/03/botol_bekas.jpg
Terkaitnya banyaknya pemalsuan air mineral dalam kemasan (botol) dimohonkan agar merusak botol minuman mineral bekas dengan menekuk atau memotongnya. Gerakan ini untuk menghindari minuman mineral isi ulang yg saat ini marak beredar. Langkah ini dilakukan sebagai pencegahan maraknya minuman isi ulang, agar botol yg rusak tadi tidak digunakan kembali oleh para PEMALSU. TIDAK ADA SALAHNYA kan berbuat yg terbaik untuk kebaikan semua orang. Salam. STOP FOR PEMALSUAN AIR MINERAL.

Maraknya pemalsuan air mineral ini sebenarnya sudah dicium polisi sejak lama. Polisi pernah menggerebek satu rumah di Perumahan Bukit Nusa Indah, Jl Kenari No 969 RT 004/016, Sirua, Ciputat, Tangerang.

Aparat reserse Polres Metro Jakarta Selatan menangkap dua pelaku karena mengemas air minum merk "aqua" palsu.

Dalam penggerebakan ini, dua tersangka YS (41), warga Ciputat dan NK, warga Ciledug, Tengerang dibekuk.

Artikel ini diAmbil Dari => http://haxims.blogspot.com/2010/07/ayo-rusak-botol-bekas-minuman-mineral.html#ixzz0t3WzDdH3

Kisah Nyata Seorang OB menjadi Vice President Citibank




Sungguh sebuah karunia yang luar biasa bagi saya bisa bertemu dengan seorang yang memiliki pribadi dan kisah menakjubkan. Dialah Houtman Zainal Arifin, seorang pedagang asongan, anak jalanan, Office Boy yang kemudian menjadi Vice President Citibank di Indonesia. Sebuah jabatan Nomor 1 di Indonesia karena Presiden Direktur Citibank sendiri berada di USA. 

Tepatnya 10 Juni 2010, saya berkesempatan bertemu pak Houtman. Kala itu saya sedang mengikuti training leadership yang diadakan oleh kantor saya, Bank Syariah Mandiri di Hotel Treva International, Jakarta. Selama satu minggu saya memperoleh pelatihan yang luar biasa mencerahkan, salah satu nya saya peroleh dari Pak Houtman. Berikut kisah inspirasinya:

Sekitar tahun 60an Houtman memulai karirnya sebagai perantau, berangkat dari desa ke jalanan Ibukota. Merantau dari kampung dengan penuh impian dan harapan, Houtman remaja berangkat ke Jakarta. Di Jakarta ternyata Houtman harus menerima kenyataan bahwa kehidupan ibukota ternyata sangat keras dan tidak mudah. Tidak ada pilihan bagi seorang lulusan SMA di Jakarta, pekerjaan tidak mudah diperoleh. Houtman pun memilih bertahan hidup dengan profesi sebagai pedagang asongan, dari jalan raya ke kolong jembatan kemudian ke lampu merah menjajakan dagangannya. 

Tetapi kondisi seperti ini tidak membuat Houtman kehilangan cita-cita dan impian. Suatu ketika Houtman beristirahat di sebuah kolong jembatan, dia memperhatikan kendaran-kendaraan mewah yang berseliweran di jalan Jakarta. Para penumpang mobil tersebut berpakaian rapih, keren dan berdasi. Houtman remaja pun ingin seperti mereka, mengendarai kendaraan berpendingin, berpakaian necis dan tentu saja memiliki uang yang banyak. Saat itu juga Houtman menggantungkan cita-citanya setinggi langit, sebuah cita-cita dan tekad diazamkan dalam hatinya. 

Azam atau tekad yang kuat dari Houtman telah membuatnya ingin segera merubah nasib. Tanpa menunggu waktu lama Houtman segera memulai mengirimkan lamaran kerja ke setiap gedung bertingkat yang dia ketahui. Bila ada gedung yang menurutnya bagus maka pasti dengan segera dikirimkannya sebuah lamaran kerja. Houtman menyisihkan setiap keuntungan yang diperolehnya dari berdagang asongan digunakan untuk membiayai lamaran kerja. 

Sampai suatu saat Houtman mendapat panggilan kerja dari sebuah perusahaan yang sangat terkenal dan terkemuka di Dunia, The First National City Bank (citibank), sebuah bank bonafid dari USA. Houtman pun diterima bekerja sebagai seorang Office Boy. Sebuah jabatan paling dasar, paling bawah dalam sebuah hierarki organisasi dengan tugas utama membersihkan ruangan kantor, wc, ruang kerja dan ruangan lainnya.

Tapi Houtman tetap bangga dengan jabatannya, dia tidak menampik pekerjaan. Diterimanyalah jabatan tersebut dengan sebuah cita-cita yang tinggi. Houtman percaya bahwa nasib akan berubah sehingga tanpa disadarinya Houtman telah membuka pintu masa depan menjadi orang yang berbeda. 

Sebagai Office Boy Houtman selalu mengerjakan tugas dan pekerjaannya dengan baik. Terkadang dia rela membantu para staf dengan sukarela. Selepas sore saat seluruh pekerjaan telah usai Houtman berusaha menambah pengetahuan dengan bertanya tanya kepada para pegawai. Dia bertanya mengenai istilah istilah bank yang rumit, walaupun terkadang saat bertanya dia menjadi bahan tertawaan atau sang staf mengernyitkan dahinya. Mungkin dalam benak pegawai ”ngapain nih OB nanya-nanya istilah bank segala, kayak ngerti aja”. Sampai akhirnya Houtman sedikit demi sedikit familiar dengan dengan istilah bank seperti Letter of Credit, Bank Garansi, Transfer, Kliring, dll. 

Suatu saat Houtman tertegun dengan sebuah mesin yang dapat menduplikasi dokumen (saat ini dikenal dengan mesin photo copy). Ketika itu mesin foto kopi sangatlah langka, hanya perusahaan perusahaan tertentu lah yang memiliki mesin tersebut dan diperlukan seorang petugas khusus untuk mengoperasikannya. Setiap selesai pekerjaan setelah jam 4 sore Houtman sering mengunjungi mesin tersebut dan minta kepada petugas foto kopi untuk mengajarinya. Houtman pun akhirnya mahir mengoperasikan mesin foto kopi, dan tanpa di sadarinya pintu pertama masa depan terbuka. Pada suatu hari petugas mesin foto kopi itu berhalangan dan praktis hanya Houtman yang bisa menggantikannya, sejak itu pula Houtman resmi naik jabatan dari OB sebagai Tukang Foto Kopi. 

Menjadi tukang foto kopi merupakan sebuah prestasi bagi Houtman, tetapi Houtman tidak cepat berpuas diri. Disela-sela kesibukannya Houtman terus menambah pengetahuan dan minat akan bidang lain. Houtman tertegun melihat salah seorang staf memiliki setumpuk pekerjaan di mejanya. Houtman pun menawarkan bantuan kepada staf tersebut hingga membuat sang staf tertegun. “bener nih lo mo mau bantuin gua” begitu Houtman mengenang ucapan sang staff dulu. “iya bener saya mau bantu, sekalian nambah ilmu” begitu Houtman menjawab. “Tapi hati-hati ya ngga boleh salah, kalau salah tanggungjawab lo, bisa dipecat lo”, sang staff mewanti-wanti dengan keras. Akhirnya Houtman diberi setumpuk dokumen, tugas dia adalah membubuhkan stempel pada Cek, Bilyet Giro dan dokumen lainnya pada kolom tertentu. Stempel tersebut harus berada di dalam kolom tidak boleh menyimpang atau keluar kolom. Alhasil Houtman membutuhkan waktu berjam-jam untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut karena dia sangat berhati-hati sekali. Selama mengerjakan tugas tersebut Houtman tidak sekedar mencap, tapi dia membaca dan mempelajari dokumen yang ada. Akibatnya Houtman sedikit demi sedikit memahami berbagai istilah dan teknis perbankan. Kelak pengetahuannya ini membawa Houtman kepada jabatan yang tidak pernah diduganya. 

Houtman cepat menguasai berbagai pekerjaan yang diberikan dan selalu mengerjakan seluruh tugasnya dengan baik. Dia pun ringan tangan untuk membantu orang lain, para staff dan atasannya. Sehingga para staff pun tidak segan untuk membagi ilmu kepadanya. Sampai suatu saat pejabat di Citibank mengangkatnya menjadi pegawai bank karena prestasi dan kompetensi yang dimilikinya, padahal Houtman hanyalah lulusan SMA. 

Peristiwa pengangkatan Houtman menjadi pegawai Bank menjadi berita luar biasa heboh dan kontroversial. Bagaimana bisa seorang OB menjadi staff, bahkan rekan sesama OB mencibir Houtman sebagai orang yang tidak konsisten. Houtman dianggap tidak konsisten dengan tugasnya, “jika masuk OB, ya pensiun harus OB juga” begitu rekan sesama OB menggugat. 

Houtman tidak patah semangat, dicibir teman-teman bahkan rekan sesama staf pun tidak membuat goyah. Houtman terus mengasah keterampilan dan berbagi membantu rekan kerjanya yang lain. Hanya membantulah yang bisa diberikan oleh Houtman, karena materi tidak ia miliki. Houtman tidak pernah lama dalam memegang suatu jabatan, sama seperti ketika menjadi OB yang haus akan ilmu baru. Houtman selalu mencoba tantangan dan pekerjaan baru. Sehingga karir Houtman melesat bak panah meninggalkan rekan sesama OB bahkan staff yang mengajarinya tentang istilah bank. 

19 tahun kemudian sejak Houtman masuk sebagai Office Boy di The First National City Bank, Houtman mencapai jabatan tertingginya yaitu Vice President. Sebuah jabatan puncak citibank di Indonesia. Jabatan tertinggi citibank sendiri berada di USA yaitu Presiden Director yang tidak mungkin dijabat oleh orang Indonesia.

Sampai dengan saat ini belum ada yang mampu memecahkan rekor Houtman masuk sebagai OB pensiun sebagai Vice President, dan hanya berpendidikan SMA. Houtman pun kini pensiun dengan berbagai jabatan pernah diembannya, menjadi staf ahli citibank asia pasifik, menjadi penasehat keuangan salah satu gubernur, menjabat CEO di berbagai perusahaan dan menjadi inspirator bagi banyak orang .

http://april67.blogspot.com/2010/07/wow-kisah-nyata-seorang-ob-menjadi-vice.html

Wednesday, July 7, 2010

Lemper Daging




http://mamatmimit.blogspot.com/2010/07/septika-radinal-gadis-model-hot-godhong.html

Public infrastucture project PhD scholarship


Public infrastucture project PhD scholarship
Queensland University of Technology (QUT) is a significant player in the Australian higher education sector, and its rapid growth in research performance has cemented its position as one of the nation’s top universities for quality and teaching in internationally significant, high-impact, leading edge research.
QUT is offering an Australian Research Council (ARC) Australian Postgraduate Award Industry (APAI) PhD scholarship, with a top-up from our Project Management Academy.
You will study within QUT’s School of Urban Development in the Faculty of Built Environment and Engineering alongside a dynamic, friendly and supportive team working on a landmark ARC research project.
The title of the project is “Maximising diffusion of innovative products on public infrastructure projects: a qualitative management study of open innovation systems”.


Sumber: http://dailystudy. co.cc/2010/ 07/phd-scholarsh ip-public- infrastructure- projects- queensland- university- of-technology/

Cewek Juga Mengalami Mimpi Basah

http://ard1z.files.wordpress.com/2009/09/wanita-sedang-tidur.jpg
Mimpi basah selama ini selalu identik dengan laki-laki yang sudah mengalami pubertas. Tapi mungkin banyak orang yang bertanya, bisakah perempuan mengalami mimpi basah?
Mimpi basah (orgasme spontan)
 atau dalam dunia kedokteran dikenal dengan emisi nokturnal, merupakan pengeluaran cairan semen di waktu tidur yang biasanya terjadi ketika seorang anak laki-laki sudah memasuki masa pubertas.

Tapi ternyata emisi nokturnal atau mimpi basah juga bisa terjadi pada perempuan. Tidak seperti ejakulasi pada laki-laki, emisi nokturnal pada perempuan terjadi karena adanya lubrikasi (pelumasan) pada vagina.
http://sleepexperience.com/images/sideSleep2.jpg

Pada laki-laki, emisi noktural biasanya terjadi karena adanya tekanan atau stimulasi pada alat kelamin oleh kasur atau seprai, mimpi erotis, kandung kemih penuh atau kenangan dari aktivitas atau pikiran seksual.

Tapi seperti dilansir dari 
WomenHealthZone, Selasa (6/7/2010), pada perempuan lebih karena adanya kenangan dari aktivitas atau pikiran seksual yang tejadi sebelum ia beranjak ke tempat tidur, yang akhirnya akan menyebabkan terjadinya mimpi erotis.

Mimpi basah terjadi ketika seseorang mengalami tahap tidur REM (gerakan mata cepat atau
rapid eye movement), yaitu tahap tidur yang dalam dan terjadi mimpi, laju respirasi dan aktivitas otak meningkat, serta otot-otot menjadi lebih rileks, yang ditandai dengan gerakan bola mata yaang cepat.

Perempuan juga bisa mengalami mimpi erotis dalam tidurnya. Tapi hanya sedikit perempuan yang dapat mengingat kejadian tersebut, bahkan ada yang lupa sama sekali. Hal inilah yang membuat orang menganggap bahwa perempuan tidak bisa mengalami emisi noktural alias mimpi basah.
http://www.marieclaire.com/cm/realbeauty/images/2j/rb-woman-sleeping-28-0809-de.jpg

Tapi mimpi basah pada perempuan adalah normal. Ini tidak berarti bahwa perempuan tersebut mengalami 
frigiditas (hilangnya minat dan respons seksual) ataupun nymphomania (gairah seksual berlebihan).

Penelitian telah menunjukkan bahwa 40 persen perempuan mengalami mimpi basah sebelum berusia 45 tahun. Tapi mimpi basah pada perempuan tidak terjadi sesering pada laki-laki, perempuan biasanya hanya mengalaminya beberapa kali dalam setahun




sumber :http://fenz-capri.blogspot.com/2010/07/bisakah-perempuan-mengalami-mimpi-basah.html
 

Kreasi Unik Telor Ceplok



















Ekspresi Bayi yang bikin Gemez





Tipe Lelaki Berdasarkan Cara Pipisnya

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsP9W62dpGbRLtIXvKZXiUw8jmLdiKgIBEnN8NydPB7NyfzvP3aQuKxy2pGwABh37TItpipVkAKUjlkqVxaaM3iG4AGD5q9va_r0WHHJy3hlsg6dMfqLK9kCucSm07umtbWSg76sL2JZ8/s400/Pipis+Terbalik.jpg
Lelaki Pemalu:
Jika merasa dilihat atau dilirik orang lain, pipisnya tidak keluar, tapi pura-pura menyiram, keluar, lalu kembali lagi kemudian.
Lelaki Malu-maluin:
Pipis di celana.
Lelaki Suka Melamun:
Membuka kancing leher kemeja, mengeluarkan dasinya, lalu pipis di celana.
Lelaki Efisien:
Meskipun sudah waktunya pipis, tapi ditahan dulu sampai kebelet buang air besar, baru kemudian melakukan keduanya dalam satu waktu yang sama.
Lelaki Pemabuk:
Jempol kiri dipegang dengan tangan kanan, lalu pipis di celana.
Lelaki Palsu:
Pipis di toilet cewek !
Lelaki Pelit:
Kalau buang air besar di WC Umum, ngakunya pipis (biar bayar murah).
http://gusriandy.files.wordpress.com/2008/11/1_943195704lpsd.jpg

Lelaki Edan:
Makai celana yang abis dipipisin.
Lelaki Sarap:
Pakai celana yang habis dipipisin, tapi dicium dulu, kali-kali aja baunya sudah jadi bau.
Lelaki Kreatif:
Kalau pipis kakinya diangkat satu…
Lelaki Irit:
Kagak pernah pipis seumur-umur.
Lelaki Nekad:
Suka 'mipisin' isteri tetangga.
Lelaki Funky:
Pipis di tempat umum.
Lelaki Sial:
Maunya pipis air, yang keluar malah batu.
Lelaki Enjoy:
Pipis sambil merem-melek.
Lelaki Hemat Waktu:
Cuma buka resleting, dikeluarin, terus langsung pipis.
Lelaki Moody:
Biasa pake pampers… hehehe…
Lelaki Kurang Ajar:
Lagi pipis… eh kentut… pura-pura cuek lagi!
Lelaki Buta Huruf:
Di urinoir sudah ada tulisan 'RUSAK' … eh… masih dipipisin juga.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgd63qRAQrI-a5WLf1W4NbIPI6660Z9TX29_E-kwtxR_ROpzjs8yCwY4c6SNiI2kDOoeRV3OXHrExuGNEv0M7c2FoLTdmbKMC93pMfEOkEpplJCzuxqVW2x9Y5B7_i39rrWcub8Shz4Bsuj/s400/n1466899679_30101056_5427080.jpg

Lelaki Turunan Kucing:
Nggak bisa liat barang baru, diendus-endus, terus dipipisin.
Lelaki Sabar:
Nungguin air cebok gak keluar-keluar, manteeeng aja di urinoir.
Lelaki Hip-hop:
Pipis sambil kejang-kejang breakdance.
Lelaki Pembenci:
Sesudah pipis trus ngeludahin pipisnya.
Lelaki Ramah:
Ngajak ngobrol sambil pipis, sampe temennya nggak bisa pipis.
Lelaki Percaya Diri:
Habis pipis, anunya dibawa jalan-jalan ke wastafel, trus cebok di wastafel.
Lelaki Pelupa:
Sudah pipis, keluar toilet, buru- buru balik lagi, karena masih pingin pipis beberapa tetes lagi.
Lelaki Dermawan:
Pipis di WC Umum, pipisnya nggak keluar, tapi tetep bayar.
Lelaki Gaya:
Pipisnya sambil tangan yang satu tolak pinggang.
Lelaki Arogan:
Pipisnya sambil tangan dua-duanya tolak pinggang.
Lelaki Komunikatif:
Pipis sambil ketik SMS.
Lelaki Sibuk:
Selalu nunggu sampe kebelet bangeeet …, terus terbirit-birit ke toilet.
Lelaki Belum Dewasa:
Pipisnya belum bisa lempeng.
Lelaki Romantis:
Pipisnya sambil mendesah ahh…
Lelaki enggak ada kerjaan:
Pipis sambil baca blog



http://unic77.blogspot.com/2010/07/tipe-lelaki-berdasarkan-cara-pipis.html

Ada Apa di Dalam Ka'bah?

http://html1155.files.wordpress.com/2009/10/kabah.jpg


Tak banyak orang yang mempunyai kesempatan untuk masuk ke dalam Ka'bah. Bangunan berbentuk bujur sangkar yang menjadi pusat arah bagi umat Muslim yang melakukan shalat itu sebenarnya memiliki ruang yang cukup luas.

Dengan tinggi saat ini sekitar 39 kaki 6 inci (kira-kira 11 meter) dan ukuran total adalah 627 kaki persegi maka ukuran dalam Ka'bah adalah 42,64x29,52 kaki atau sekitar 12,7x8,85 meter. Ruangan di dalam Ka'bah diperkirakan mampu menampung sebanyak 50 orang. 

Namun, tahukah anda, apa saja isi di dalam bangunan yang disucikan umat Islam itu? Ketua Islamic Society of North America (ISNA) atau Masyarakat Islam Amerika Utara pernah diberi kesempatan untuk masuk ke dalam Ka'bah di tahun 1998. Ternyata tak banyak benda yang terdapat di dalamnya.

http://dymash.files.wordpress.com/2009/02/isi-ka-bah.jpg

Di dalam Ka'bah ternyata terdapat 3 pilar dan meja untuk meletakkan parfum. Di langit-langitnya tergantung beberapa lampu lentera. Tak disebutkan lampu lentera itu terbuat dari bahan apa. Namun pada tahun 1940-an, lampu itu dikabarkan terbuat dari emas dan bertatahkan permata serta mutiara.

http://generalcomtech.com/kabah/photo/kiswah-and-kabah-door.jpg
Di dalam Ka'bah tak ada lampu listrik. Sementara tembok dan lantainya terbuat dari marmer. Tak ada satu pun jendela di bagian dalamnya dan hanya terdapat satu pintu untuk keluar-masuk. Langit-langit Ka'bah juga ditutupi selimut kain seperti halnya dinding bagian luarnya.

About Garuda Pencasila


Quote:
Kita sebagai bangsa Indonesia tentu sering melihat dan sangat mengenal gambar di atas ini. Namun apakah kita benar-benar mengenal gambar tersebut? Jika ditanya itu gambar apa, tentu kita bisa menjawabnya. Namun apakah kita bisa menjawab dengan benar apa nama gambar itu? Siapa perancang gambar itu? Bisakah anda menjelaskan secara detail lambang-lambang yang terkandung di dalamnya? Marilah kita mulai satu per satu.
Quote:
Sekilas
Quote:
Gambar di atas itu merupakan lambang negara Indonesia. Lambang negara berupa seekor Burung Garuda berwarna emas yang berkalungkan perisai yang di dalamnya bergambar simbol-simbol Pancasila, dan mencengkeram seutas pita putih yang bertuliskan "BHINNEKA TUNGGAL IKA". Sesuai dengan desainnya, lambang tersebut bernama resmi Garuda Pancasila. Garuda merupakan nama burung itu sendiri, sedangkan Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang disimbolkan dalam gambar-gambar di dalam perisai yang dikalungkan itu. Nama resmi Garuda Pancasila yang tercantum dalam Pasal 36A, UUD 1945.
Sejarah
Spoiler for Sultan Hamid II:

Quote:
Sultan Hamid II,Perancangan lambang negara dimulai pada Desember 1949, beberapa hari setelah pengakuan kedaulatan Republik Indonesia Serikat oleh Belanda. Kemudian pada tanggal 10 Januari 1950, dibentuklah Panitia Lencana Negara yang bertugas menyeleksi usulan lambang negara. Dari berbagai usul lambang negara yang diajukan ke panitia tersebut, rancangan karya Sultan Hamid II lah yang diterima. Sultan Hamid II (1913–1978) yang bernama lengkap Syarif Abdul Hamid Alkadrie merupakan sultan dari Kesultanan Pontianak, yang pernah menjabat sebagai Gubernur Daerah Istimewa Kalimantan Barat dan juga Menteri Negara Zonder Portofolio pada era Republik Indonesia Serikat.
Setelah disetujui, rancangan itupun disempurnakan sedikit demi sedikit atas usul Presiden Soekarno dan masukan berbagai organisasi lainnya, dan akhirnya pada bulan Maret 1950, jadilah lambang negara seperti yang kita kenal sekarang. Rancangan final lambang negara itupun akhirnya secara resmi diperkenalkan ke masyarakat dan mulai digunakan pada tanggal 17 Agustus 1950 dan disahkan penggunaannya pada 17 Oktober 1951 oleh Presiden Soekarno dan Perdana Menteri Sukiman Wirjosandjojo melalui PP 66/1951, dan kemudian tata cara penggunaannya diatur melalui PP 43/1958.
Meskipun telah disahkan penggunaannya sejak tahun 1951, tidak ada nama resmi untuk lambang negara itu, sehingga muncul berbagai sebutan untuk lambang negara itu, seperti Garuda Pancasila, Burung Garuda, Lambang Garuda, Lambang Negara, atau hanya sekedar Garuda. Nama Garuda Pancasila baru disahkan secara resmi sebagai nama resmi lambang negara pada tanggal 18 Agustus 2000 oleh MPR melalui amandemen kedua UUD 1945.
Makna dan Arti Lambang
Quote:
Garuda Pancasila terdiri atas tiga komponen utama, yakni Burung Garuda, perisai, dan pita putih.
Burung Garuda
Quote:
Burung Garuda merupakan burung mistis yang berasal dari Mitologi Hindu yang berasal dari India dan berkembang di wilayah Indonesia sejak abad ke-6. Burung Garuda itu sendiri melambangkan kekuatan, sementara warna emas pada burung garuda itu melambangkan kemegahan atau kejayaan.Pada burung garuda itu, jumlah bulu pada setiap sayap berjumlah 17, kemudian bulu ekor berjumlah 8, bulu pada pangkal ekor atau di bawah perisai 19, dan bulu leher berjumlah 45. Jumlah-jumlah bulu tersebut jika digabungkan menjadi 17-8-1945, merupakan tanggal di mana kemerdekaan Indonesia diproklamasikan.
Perisai
Spoiler for Perisai:

Quote:
Perisai yang dikalungkan melambangkan pertahanan Indonesia. Pada perisai itu mengandung lima buah simbol yang masing-masing simbol melambangkan sila-sila dari dasar negara Pancasila.bagian tengah terdapat simbol bintang bersudut lima yang melambangkan sila pertama Pancasila, Ketuhanan yang Maha Esa. Lambang bintang dimaksudkan sebagai sebuah cahaya, seperti layaknya Tuhan yang menjadi cahaya kerohanian bagi setiap manusia. Sedangkan latar berwarna hitam melambangkan warna alam atau warna asli, yang menunjukkan bahwa Tuhan bukanlah sekedar rekaan manusia, tetapi sumber dari segalanya dan telah ada sebelum segala sesuatu di dunia ini ada.Di bagian kanan bawah terdapat rantai yang melambangkan sila kedua Pancasila, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab. Rantai tersebut terdiri atas mata rantai berbentuk segi empat dan lingkaran yang saling berkait membentuk lingkaran. Mata rantai segi empat melambangkan laki-laki, sedangkan yang lingkaran melambangkan perempuan. Mata rantai yang saling berkait pun melambangkan bahwa setiap manusia, laki-laki dan perempuan, membutuhkan satu sama lain dan perlu bersatu sehingga menjadi kuat seperti sebuah rantai.Di bagian kanan atas terdapat gambar pohon beringin yang melambangkan sila ketiga, Persatuan Indonesia. Pohon beringin digunakan karena pohon beringin merupakan pohon yang besar di mana banyak orang bisa berteduh di bawahnya, seperti halnya semua rakyat Indonesia bisa "berteduh" di bawah naungan negara Indonesia. Selain itu, pohon beringin memiliki sulur dan akar yang menjalar ke mana-mana, namun tetap berasal dari satu pohon yang sama, seperti halnya keragaman suku bangsa yang menyatu di bawah nama Indonesia.Kemudian, di sebelah kiri atas terdapat gambar kepala banteng yang melambangkan sila keempat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan. Lambang banteng digunakan karena banteng merupakan hewan sosial yang suka berkumpul, seperti halnya musyawarah di mana orang-orang harus berkumpul untuk mendiskusikan sesuatu.Dan di sebelah kiri bawah terdapat padi dan kapas yang melambangkan sila kelima, Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Padi dan kapas digunakan karena merupakan kebutuhan dasar setiap manusia, yakni pangan dan sandang sebagai syarat utama untuk mencapai kemakmuran yang merupakan tujuan utama bagi sila kelima ini.
Pada perisai itu terdapat garis hitam tebal yang melintang di tengah-tengah perisai. Garis itu melambangkan garis khatulistiwa yang melintang melewati wilayah Indonesia.Warna merah dan putih yang menjadi latar pada perisai itu merupakan warna nasional Indonesia, yang juga merupakan warna pada bendera negara Indonesia. Warna merah melambangkan keberanian, sedangkan putih melambangkan kesucian.
Pita dan Semboyan Negara
Quote:
Pada bagian bawah Garuda Pancasila, terdapat pita putih yang dicengkeram, yang bertuliskan "BHINNEKA TUNGGAL IKA" yang ditulis dengan huruf latin, yang merupakan semboyan negara Indonesia. Perkataan bhinneka tunggal ika merupakan kata dalam Bahasa Jawa Kuno yang berarti "berbeda-beda tetapi tetap satu jua". Perkataan itu diambil dari Kakimpoi Sutasoma karangan Mpu Tantular, seorang pujangga dari Kerajaan Majapahit pada abad ke-14. Perkataan itu menggambarkan persatuan dan kesatuan Nusa dan Bangsa Indonesia yang terdiri atas berbagai pulau, ras, suku, bangsa, adat, kebudayaan, bahasa, serta agama.


http://april67.blogspot.com/2010/07/sejarah-burung-garuda-pancasila.html